POSITIVE POLITENESS STRATEGIES USED IN CONVERSATION BY HOTEL STAFF HOUSEKEEPING OF PANORAMA REGENCY HOTEL BATAM

Supardi Supardi, Nasruji Nasruji, Rona Miduk Lasmaria Simanullang

Abstract


Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis percakapan antara staf hotel dengan tamu. Penelitian ini memiliki tujuan untuk mengidentifikasi strategi kesopanan positif dengan menggunakan teori Brown dan Levinson (1987). Data tersebut menemukan 109 data dan dianalisis secara kualitatif berdasarkan percakapan antara staf dan para tamu di Panorama Regency Hotel, Batam. Penulis telah melakukan analisis data. Penulis kemudian menemukan 109 data bahwa kesopanan positif terdiri dari 106 data, yaitu: strategi 1, 6 data (5,40%), strategi 2, 3 data (2,70%), strategi 3, 5 data (4,50 %), strategi 4, 10 data (9,00%), strategi 5, 23 data (21,10%), strategi 6, 5data (4,50%), strategi 7, 5 data (4,50%), strategi 8, 3 data (2,70%), strategi 9, 5 data (4,50%), strategi 10, 3 data (2,70%), strategi 11, 5 data (4,50%), strategi 12, 4 data (3,60%), strategi 13, 7 data (6,30%), strategi 14, 1 data (0,90%), dan strategi 15, 7 data (6,30%). Penelitian ini menyimpulkan bahwa strategi kesopanan positif didasarkan pada dialog antara staf hotel dan tamu yang telah menempati di Panorama Regency Hotel, Batam. Yang paling sering digunakan adalah strategi 5, 23 kali digunakan (21,10%). Strategi ini bertujuan agar topik aman digunakan untuk memungkinkan pembicara menekankan persetujuan dengan pendengar. Dalam hal ini, pembicara melakukannya untuk menekankan persetujuannya dengan tamu. Oleh karena itu ini untuk memuaskan keinginan pendengar untuk menjadi 'benar' atau menguatkan pendapatnya. Oleh karena itu, sebagian besar staf hotel menggunakan perjanjian ketika mereka melayani pencarian. Hal ini dilakukan untuk membuat para tamu tidak mengeluh dan tinggal di rumah ketika mereka menginap di hotel.

 


Keywords


Kesopanan, Staf Hotel, Percakapan

Full Text:

PDF

References


Arikunto, Suharsisni. 2006. Prosedur Penelitian: Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta: PT RinekaCipta.

Biber, Douglas and Finegan, Edward. 1994. Sociolinguistics Perspective on Register. New York: Oxford University Press.

Creswhell, John W. 2003. Research design: Qualitative, quantitative, and mixed methods. United States of America

Daniek, Novem. 2008. Register study used in Caving Devision. Surakarta: Thesis UMS: Unpublished.

Gorrel, A. 1967. Words and morphemes. London:Longman Group Ltd.

Gioyoto, 2006. Grammar II. Surakarta: IAIN Surakarta Press

Holmes, Janet. 2002. An Introduction to Sociolinguistics. Endiburg: Person Education Limitted.

Hymes, Dell. 1973. Foundations in Sociolinguistics: An Ethnographic Approach. Philadelphia: University of Pensylvania Press.

Halliday , MAK and Hasan, Ruqoiyah. 1978. Language Context and Text. Melbourne, Victoria Deakin University.

Ichsanto Fauzi. 2000. A Descriptive analysis of register used by prostitutes in Surakarta.

John Lyons. 1997. Semantics. Volume I. Cambridge University Press. Cambridge. Great Britain.

Jendra, Made Iwan Indrawan, 2010.Sociolinguistics: The study of Societies. Yogyakarta: Graha Ilmu.

Leech, Geoffrey. 2003. Semantic (Translator: Paina Partana). Yogyakarta: Pustaka Pelajar

Moeloeng Lexy. J. 1989. Metodologi Penilitian Kuantitatif. Jakarta: Depdikbud.

Ndraha, Taziliduhu. 1981. Research: Teori, Methodologi, Administrasi. Jakarta: T. Bina Aksara.

Pateda, Mansoer. 2002. Semantic Leksikal. Edisi Kedua. Bandung: Rinekacipta

Risna. 2009. A study on register used by Orayza FM Radio Community at the University of Brawijaya. Malang: Universitas of Brawijaya.




DOI: https://doi.org/10.33373/dms.v8i1.1828

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.