REPRESENTASI POLITIK PEREMPUAN DI PARTAI NASIONAL DEMOKRAT

Winda Roselina Effendi

Abstract


Perempuan dan politik adalah wacana yang menarik untuk diperbincangkan bahkan menjadi suatu yang politis untuk diperdebatkan. Hal ini disebabkan oleh fakta, ketika politik ditempatkan di wilayah publik, definisi, konsep, dan nilai-nilai yang dikandungnya selalu menempatkan perempuan secara marjinal di area tersebut, salah satu posisinya yang dimarjinalkan adalah perannya di dalam institusi politik terutama dari jabatan-jabatan politik dan di dalam proses-proses pembuatan keputusan politik, termasuk dalam hal ini adalah institusi partai politik. Di Indonesia pasca reformasi dibuat kebijakan untuk mendorong penguatan peran politik perempuan dimana parpol harus memenuhi kuota 30 % keterwakilan perempuan sebagai pengurus di tingkatan pusat dan juga sebagai syarat keikutsertaan parpol dalam pengajuan calon legislatif di tiap daerah pemilihan. Partai Nasional Demokrat (Nasdem) sebagai salah satu partai yang lolos menjadi kontestan pemilu 2014 juga diwajibkan mengimplementasikan kebijakan tersebut. Namun, ada pandangan sinis yang mengatakan partai-partai politik hanya menjalankannya sebagai pemenuhan syarat administratif. Maka dalam konteks ini menarik untuk melihat upaya partai Nasdem dalam mendorong penguatan peran politik perempuan di dalam institusinya.


Keywords


Partai Politik, Feminisme, Representasi Politik Perempuan

Full Text:

PDF

References


Alan Ware, Political Parties And Party Systems, New York, Oxford University Press, 1996.

Ferry Mursidan Baldan, Edukasi Perempuan Melalui Partai Politik diakses dari http://www.partainasdem.org/news/page/2373.

Hafid Cangara, Komunikasi Politik : Konsep, Teori, dan Strategi. Jakarta : Rajawali Press, 2009.

Kuskridho Ambardi, Mengungkap Politik Kartel : Studi Tentang Sistem Kepartaian di Indonesia Era Reformasi. Jakarta : KPG, 2009.

Nunuk A. Pratiwi, Getar Gender: Perempuan Indonesia Dalam Perspektif Sosial, Politik, Ekonomi, Hukum dan HAM. Magelang : Yayasan Indonesiatera, 2004

Mohammad Yusuf Prambudi dalam Jurnal Perempuan dan Politik. Edisi 35, Jakarta, 2011.

Mufti Mubarok, Dibawah Bendera Restorasi. Surabaya: PT Java Pustaka Group, 2011.

Sasha Roseneil, Beyond Citizenship? Feminism and the Transformation of Belonging. London : Palgrave Macmillan, 2013.

Saparinah. 2002. Studi Wanita: “Pengembangan dan Tantangannya”. Edisi 4 tahun 2002.

Trafton M. Barbara, Women Winning : How To Run For Office. Harvard : The Harvard Common Press, 1984.

Women in National Parliaments : World Classification diakses dari http://www.ipu.org/wmn- e/classif.htm

Wardhani Baiq, .Teori Feminisme. http://karlinawk-fisip12.web.unair.ac.id/artikel_detail-79151- Teori%20Hubungan%20Internasional-

Politisi Perempuan dan Strategi Politik Pasca Pemilu 2014, diakses dari situs https://www.jurnalperempuan.org/politisi-perempuan-dan-strategi-politik-pasca-pemilu- 2014.html

Deklarasi Perjuangan Perempuan Partai Nasdem diakses dari situs http://www




DOI: https://doi.org/10.33373/dms.v8i3.2218

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.