LAYANAN KONSELING KELOMPOK SEBAGAI SOLUSI PENINGKATAN KEPERCAYAAN DIRI SISWA DI SD FAVORIT BARELANG BATAM GROUP COUNSELING SERVICES AS A SOLUTION TO IMPROVE STUDENTS’ CONFIDENCE AT SD FAVORIT BARELANG BATAM

Wilda Fasim Hasibuan, Levy Stefani Fernanda Adai

Abstract


Sikap percaya diri merupakan suatu hal yang penting dan patut untuk ditanamkan agar peserta didik mampu mengembangkan potensi dirinya. Namun apa yang terjadi bila peserta didik tidak memiliki rasa percaya diri. Rasa tidak percaya diri akan membuat mereka takut untuk melakukan dan mencoba sesuatu. Hal ini terjadi pula di SDS Favorit Barelang Batam. Diketahui kepercayaan diri siswa kelas V masih tergolong rendah, hal ini terlihat saat siswa mengikuti pelajaran, ada yang bersikap pasif, malu dan takut untuk menjawab pertanyaan, serta ketidak beranian saat di tunjuk untuk maju kedepan kelas. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengatasi masalah kepercayaan diri siswa melalui layanan konseling kelompok. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian kuantitatif eksperimen dengan melaksanakan empat kali layanan KKP. Subjek penelitian ini berjumlah 8 siswa kelas VB. Metode pengumpulan data yang digunakan yaitu skala kepercayaan diri. Teknik analisis data yang digunakan yaitu kuantitatif eksperimen dengan uji Wilcoxon dan Kolmogorov-smirnov. Hasil uji wilcoxon menunjukkan Ha diterima dan Ho ditolak. Sementara itu hasil penelitian menunjukkan bahwa kepercayaan diri sebelum diberikan layanan konseling kelompok rata-rata sebesar 62,5% dalam kategori sedang, 25% dalam kategori rendah dan 12,5% dalam kategori sangat rendah. Kepercayaan diri siswa setelah proses diberikan layanan konseling kelompok mengalami peningkatan yaitu menjadi 25% yang masuk dalam kategori sangat tinggi, 62,5% dalam kategori tinggi dan 12,5% dalam kategori sedang dengan peningkatan rata-rata sebesar 14.25 dari total kondisi awal. Kesimpulanya adalah masalah kepercayaan diri siswa dapat diatasi melalui layanan konseling kelompok.
Kata kunci: kepercayaan diri, konseling kelompok.

 

Confident attitude is something that is important and deserves to be implanted so that learners are able to develop her potential. But what happens when students do not have self-confidence. Insecurity will make them afraid to do and try something. It happens in elementary school Favorite Barelang Batam. Unknown confidence fifth grader, is still relatively low, it is seen when students follow the lessons, there are to be passive, shy and afraid to answer questions, and shows a lack of courage when to move forward in the class. The purpose of this study was to address the issue of confidence of students through group counseling services. This type of research is quantitative research experiment carried out four times with group counseling services. Subjects of this study were 8 students in grade five. File collection method used is the scale of confidence. File analysis technique used is quantitative experiments by Wilcoxon and Kolmogorov-Smirnov. Wilcoxon test results showed (Ha) received and (Ho) is rejected. While the results showed that confidence before being given counseling group average of 62.5% in the medium category, 25% in the low category and 12.5% in the very low category. The confidence of the student after the given group counseling services has risen to 25% which is very high in the category, 62.5% in the high category and 12.5% in the medium category with an average increase of 14:25 on the total initial conditions. The conclusion was that the students confidence issues can be addressed through group counseling services.

Keywords: confidence, group counseling


Full Text:

PDF

References


A. Muri Yusuf. (2013). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan Penelitian Gabungan. Padang:

UNP Press.

Azam, Sumarno & Rahmat. (2006). Metodologi Penelitian Untuk Peningkatan Kualitas Pembelajaran Penelitian Kuasi Eksperimen dalam PPKP. Direktorat Ketenagaan Direktorat Jendral Pendidikan Tinggi Departemen Pendidikan Nasional.

Arikunto, Suharsimi. (2006). Prosedur penelitian suatu pendekatan praktik. Jakarta: PT. Rineka Cipta.

Aunillah, I. Nuriah. (2011). Panduan Menerapkan Pendidikan Karakter di Sekolah. Jogjakarta : Laksana.

Comeig, I. et al., 2016. Gender, self-confidence, sports, and preferences for competition. Journal of Business Research, 69(4), pp.1418–1422.

Ibrahim, H.I. et al., 2016. Motivational Climate, Self-Confidence and Perceived Success among Student Athletes. Procedia Economics and Finance, 35(October 2015), pp.503–508. Available at: http://www.sciencedirect.com/science/article/pii/S2212567116000629.

Muslihin. (2014). Pengaruh Layanan Bimbingan Kelompok Terhadap Peningkatan Rasa Percaya Diri Siswa. IKIP Veteran Semarang. Vol. 2 No. 1, Oktober 2014.

Prayitno. (2004). Seri Layanan Konseling L.1-9. BK FIP UNP

Prayitno. (2012). Jenis Layanan dan Kegiatan Pendukung Konseling. Padang: Program PPK Jurusan BK UNP.

Purwanti, Septri Rahayu. (2013) Mengatasi Masalah Kepercayaan diri siswa melalui layanan konseling kelompok pada siswa kelas VIII F SMP Negeri 2 Karangpucung Kabupaten Cilacap. Semarang. Unnes Press.

Sugiyono. (2010). Metode Penelitian Pendidikan Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif R&D. Bandung : Alfabeta.

Sugiyono. (2013). Metode Penelitian Pendidikan Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif dan R&D. Bandung: CV Alfabeta.

Suhardita, Kadek. (2011). Efektivitas Penggunaan Teknik Permainan Dalam Bimbingan Kelompok untuk Meningkatkan Percaya Diri Siswa.UPI Bandung. Edisi Khusus No.1, Agustus 2011.




DOI: https://doi.org/10.33373/kop.v3i2.561

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


P-ISSN 2442-4323       E-ISSN 2599-0071

Gedung D Kampus Universitas Riau Kepulauan

Jl. Batu Aji Baru No.99 Batu Aji, Batam, Indonesia

Email: kopastaunrika@gmail.com

Lisensi Creative Commons
Ciptaan disebarluaskan di bawah Lisensi Creative Commons Atribusi 4.0 Internasional.