ANALISIS NERACA AIR DAERAH ALIRAN SUNGAI (DAS) TIBAN LAMA (STUDI KASUS: WADUK DURIANGKANG DI KOTA BATAM)

Harry Kurniawan, Nadia Khaira Ardi, Kuswanto Kuswanto

Abstract


ABSTRAK

 

Waduk Duriangkang merupakan salah satu waduk terletak di Daerah Aliran Sungai (DAS) Tiban Lama Kota Batam terus mengalami penyusutan ketersediaan air baku. Hasil penelitian ini bertujuan untuk memperoleh berapa besar ketersediaan air, debit andalan dan status neraca air di Waduk Duriangkang. Metode pelaksanaan penelitian menggunakan metode pendekatan secara kuantitatif. Analisis debit andalan menggunakan metode FJ. Mock untuk acuan probabilitas yang digunakan sesuai Permen PUPR Nomor 27/PRT/M/2015 tentang Bendungan dan menurut dokumen Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG). Berdasarkan hasil analisis ketersediaan air dan debit andalan di Waduk Duriangkang diperoleh hasil rata-rata tahunan di tahun basah (Q35%) sebesar 5,76 m3/detik, tahun normal (Q50%) sebesar 4,32 m3/detik dan pada tahun kering (Q65%) sebesar 3,25 m3/detik, sedangkan hasil analisis neraca air dari kebutuhan air bersih baik domestik maupun non domestik di Kota Batam sebesar 2.500 liter/detik, maka pada kondisi tahun basah diperoleh pada level Surplus setiap bulannya dengan ketersediaan air rata-rata bulanan sebesar 5.762,56 liter/detik. Pada kondisi tahun normal diperoleh pada level Surplus setiap bulannya dengan ketersediaan air rata-rata bulanan sebesar 4.315,16 liter/detik. Pada kondisi tahun kering terjadi Defisit di bulan September sebesar -517,04 liter/detik, sedangkan di bulan lainnya tetap berada pada level Surplus ketersediaan air rata-rata bulanan sebesar 3.249,82 liter/detik.

 

Kata kunci: Waduk; Duriangkang; Neraca; Air; FJ. Mock.

 

ABSTRACT

Duriangkang Reservoir is one of the reservoirs located in the Tiban Lama Watershed of Batam City, which continues to experience a decrease in the availability of water. This study aims to determine the amount of water availability, calculate the mainstay discharge and water balance in the Duriangkang Reservoir. The research implementation method uses a quantitative approach method. The mainstay discharge analysis uses the FJ. Mock method periodically concerning the probability used according to the Minister of Public Works and Public Housing Number 27/PRT/M/2015 concerning Dams and according to documents from the Meteorology, Climatology and Geophysics Agency (BMKG). Based on the results of the analysis of water availability and reliable discharge in the Duriangkang Reservoir, the annual average yield in the wet year (Q35%) is 5,76 m3/s, the normal year (Q50%) is 4,32 m3/s, and in the dry year (Q65%) of 3,25 m3/s, while the results of the analysis of the water balance of both domestic and non-domestic clean water needs in Batam City are 2.500 l/s, then in wet year conditions, it is obtained at the Surflus level every month with an average monthly water availability of 5.762,56 l/s. In normal year conditions, it is found at the Surflus level every month with an average monthly water availability of 4.315,16 l/s. In dry year conditions, there was a Deficit in September of -517,04 l/s, while in other months it remained at the Surflus level of water availability with a monthly average of 3,249.82 l/s.

Keywords: Duriangkang; Reservoir; Water Balance; FJ. Mock.


Full Text:

PDF

References


DAFTAR PUSTAKA

Anonim. 2017. Modul 05 Hidrologi, Ketersediaan dan Kebutuhan Air. Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia. Kemeterian PUPR. Bandung.

Anonim. 2017. Modul 08 Modul Operasi Waduk, Pelatihan Alokasi Air Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia. Kemeterian PUPR. Bandung.

Badan Pusat Statisik Kota Batam. 2021. Kota Batam dalam Angka 2021. Batam: Badan Pusat Statistik.

Noerhayati, Eko dan Anita Rahmawati, 2019. Model Irigasi Sprinkler dengan Aplikasi HecRas. Malang: CV. Ampuh Multi Rejeki (Anggota IKAPI).

Purwanto, M. Yanuar J. dan Agus Susanto. 2015. Pengelolaan Sumber Daya Air. Tangerang Selatan: Universitas Terbuka.

Peraturaran Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Nomor 27/PRT/M/2015. Pasal 47. Tentang Bendungan. 2015. Jakarta: JDIH Kementerian PUPR.

Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 17 Tahun 2019. (Menimbang) tentang Sumber Daya Air. 2019. Jakarta.




DOI: https://doi.org/10.33373/sigmateknika.v5i1.4136

Refbacks

  • There are currently no refbacks.





E-ISSN 2599-0616

 

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

 

Sigma Teknika

Gedung Lt.1 Kampus Universitas Riau Kepulauan Batam

Jl. Batu Aji Baru No.99 Batu Aji

Email: sigmateknika@journal.unrika.ac.id

 

 

Web Analytics