Proses berpikir aljabar siswa SMP dalam memecahkan masalah numerasi ditinjau dari adversity quotient

Rina Rina Farida, Yumiati Yumiati, Merry Noviyanti

Abstract


Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan dan menganalisis secara komprehensif proses berpikir aljabar siswa SMP dalam menyelesaikan soal numerasi ditinjau dari adversity quotient (AQ) siswa. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Indikator berpikir aljabar dalam menyelesaikan masalah terdiri dari penggalian informasi dari situasi (Pattern Seeking), menyajikan informasi secara matematis (Pattern recognition), menafsirkan dan menerapkan temuan matematika (generalisasi). Subyek penelitian adalah siswa kelas VIII yang terdiri dari 3 siswa kategori quitter, 3 siswa kategori camper, dan 3 siswa kategori climber. Subyek penelitian diambil dari siswa kelas VIII SMPN 1 Tanah Grogot sebanyak 9 siswa yang terdiri dari 3 siswa dari masing-masing kategori AQ quitter, camper dan climber yang mempunyai kemampuan matematika relatif sama yaitu siswa yang mempunyai selisih nilai tidak. lebih dari 10 poin dan komunikatif. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan mengerjakan angket Adversity Response Profile (ARP), tes pemecahan masalah (TPM) dan wawancara. Validasi data pada penelitian ini diperoleh dengan membandingkan hasil TPM 1 dan TPM 2 serta wawancara siswa pada waktu yang berbeda. Teknik analisis data yang digunakan adalah reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa proses berpikir aljabar Siswa Quitter dalam menyelesaikan masalah berhitung tidak semua tahapan dapat dilalui dengan benar oleh siswa. Siswa baru mampu melakukan kegiatan aljabar pada tahap penggalian informasi dari situasi (Pattern Seeking), menyajikan kembali informasi secara matematis (Pattern recognition). Proses Berpikir Aljabar siswa camper dalam menyelesaikan masalah numerasi hampir seluruh tahapan telah dilalui siswa. Siswa mampu melalui seluruh tahapan proses berpikir aljabar, yaitu mengekstraksi informasi dari situasi (Pattern Seeking), menyajikan informasi secara matematis (Pattern recognition), dan menafsirkan serta menerapkan temuan matematis (generalisasi). Proses Berpikir Aljabar siswa pendaki dalam menyelesaikan masalah berhitung semua tahapan telah dilalui siswa. Siswa mampu melalui seluruh tahapan proses berpikir aljabar, yaitu mengekstraksi informasi dari situasi (Pattern Seeking), menyajikan informasi secara matematis (Pattern recognition) dan menafsirkan serta menerapkan temuan matematis (generalisasi) serta mampu menyajikan alasan-alasan yang diperlukan dalam proses berpikir aljabar. tahapan proses berpikir.

Keywords


Proses berpikir aljabar, numerasi , adversity quotient

Full Text:

PDF

References


Amalliyah N, Wardono, W. dan Mulyono, M. (2022). Analisis Kemampuan Berpikir Aljabar Siswa ditinjau dari Adversity Quotient. Vygotsky: Jurnal Pendidikan Matematika dan Matematika, 4 (1), 1-12.

Apriliasari, R., & Lestari, W. (2021). Prosiding Seminar Nasional Sains Analisis Kemampuan Berpikir Aljabar dalam Matematika pada Siswa Kelas VIII SMP PGRI 9 Jakarta. 2(1), 220–228

Annikmah,I. , Darminto, B.P., Darmono, P.B. (2020). Pengaruh kepercayaan Diri dan Adversity Quotient terhadap Kemampuan Pemecahan masalah Matematika Siswa. Pythagoras, 106-113.

Asrijanty, A. (2020). Asesmen Kompetensi Minimum (AKM) dan implikasinya pada pembelajaran. Pusat Asesmen dan Pembelajaran.

Cahyati, V., & Siswono, T. (2022). Proses Berpikir Kreatif Siswa SMP dalam Memecahkan Masalah Numerasi Ditinjau dari Adversity Quotient (AQ). Jurnal Cendekia : Jurnal Pendidikan Matematika, 6(1), 748-760.

Herbert, K,& Brown, R.H (2000). Patterns as Tools for Algebraic Reasoning. 123-128.

Hidayat, W., Noto, M. S., & Sariningsih, R. (2019). The Influence of Adversity Quotient on Students’ Mathematical Understanding Ability. Journal of Physics: Conference Series, 1157(3), 1-10.

Istiqomah, I, Astuti, E.P., & Kurniawan H. (2020). Kemampuan Berpikir Aljabar Siswa Climber dalam menyelesaikan Masalah SLDV. AlphaMath: Journal of Mathematics Education, 6(2), 96.

Kemendikbud (2019). Hasil PISA Indonesia 2018: Akses Makin Meluas, saatnya Tingkatkan Kualitas. https://www.kemdikbud.go.id/main/blog/2019/12/hasil-pisa-indonesia-2018-akses-makin-meluas-saatnya-tingkatkan-kualitas

Kemendikbud . (2020). Permendikbud Nomor 22 Tahun 2020 Tentang Rencana Strategis Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. Jakarta: Kemendikbud.

Novianti, D.E (2021) Peneneman Pendidikan Karakter Melalui Pemecahan masalah matematika (Journal pendidikan Edutama), 6(2), 117-124.

Nugroho, A. M., Wardono, Waluyo, S. B., & Cahyono, A. N. (2019). Kemampuan berpikir kreatif ditinjau dari Adversity Quotient pada pembelajaran TPACK. Prisma, 2(1), 40–45.

Pratiwi, M. (2020). Kemampuan Berpikir Aljabar Ditinjau Dari Minat Belajar Siswa Pada Kooperatif Integrated Reading and Composition ( Circ ) Dengan Pendekatan Realistis. 3, 418–425.

Qur’ani, Z.M.W (2015). Analisis Kemampuan Berpikir Aljabar Siswa pada Materi Sistem Persamaan dan Pertidaksamaan Linier (Doctoral dissertation, UIN Sunan Ampel Surabaya)

Ridwan Abdulah Sani (2020) Kemendikbud, Desain Pengembangan Soal Asesmen Kompetensi Minimum. Desain Pengembangan AKM, 1–125.

Rosdiana, R., Agustiani,N. , Nurcahyono, N.A.(2018).Analisis Proses Berpikir Siswa SMP Dalam Memecahkan Masalah Aljabar Ditinjau Dari Gaya Kognitif. Pythagoras, 74-84.

Sa’adah, I.,(2018). Proses Berpikir Aljabar Siswa dalam Menyelesaikan Soal Matematika Berpikir Tingkat Tinggi. Universitas jember.

Sanit, I N., Subanji. & Sulandra, I M. (2019). Profil Penalaran Aljabar Siswa Dalam Memecahkan Masalah Matematika Ditinjau dari Adversity Quotient. Jurnal Pendidikan: Teori, Penelitian, dan Pengembangan, 4(9) 1213-1221.

Sintia N., Indah R., Fadiana, M.,2021). Profil Berpikir Intuitif Siswa dalam Pemecahan Masalah Matematika ditinjau dari Kemampuan Berpikir Logis Siswa. Pythagoras, 208-218.

Stolz.P.G (2000). Adversity Quotient: Turning Obtacles into Opportunities (Mengubah hambatan Menjadi peluang). Terjemahan oleh T. Hermaya. Jakarta: PT. Grasindo Utama.

Sudarman,(2010). Proses berpikir Siswa SMP Berdasarkan Adversity Quotient (AQ) Dalam Menyelesaikan masalah Matematika. Disertasi. Program Pasca sarjana Universitas Surabaya. Tidak dipublikasikan.

Sugiyono (2015). Metode Penelitian Kualitatif. Kuantitatif dan R&D. Bandung: Alfabeta

Suryaningrum, C. W., Purwanto, Subanji, Susanto, H., Ningtyas, Y. D. W. K., & Irfan, M. (2020). Semiotic reasoning emerges in constructing properties of a rectangle: A study of adversity quotient. Journal on Mathematics Education, 11(1), 95–110.

Yuliardi, R dan Nuraeni, Z (2016). Profil Berpikir Aljabar Siswa MTS Dalam Menyelesaikan Masalah Aljabar Berdasarkan Taksonomi SOLO dilihat Dari Perbedaan Kemampuan Matematika. 2(1). 1-11

Yusnia, D., & Fitriyani, H. (2017). Identifikasi Kesalahan Siswa Menggunakan Newman’s Error Analysis (NEA) pada Pemecahan Masalah Operasi Hitung Bentuk Aljabar. Prosiding Seminar Nasional & Internasional.




DOI: https://doi.org/10.33373/pythagoras.v12i2.5515

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


 Lisensi Creative Commons

Ciptaan disebarluaskan di bawah Lisensi Creative Commons Atribusi-BerbagiSerupa 4.0 Internasional.